
UPT SMP Negeri 1 Kerek Gelar World Cleanup Day 2025, Dukung Indonesia Bersih 2029
Spenker – Keluarga Besar UPT Negeri 1 Kerek, Jumat (10/10/) turut mengelar aksi global World Cleanup Day (WCD). Kegiatan ini bertujuan memupuk rasa kesadaran akan kepedulian kebersihan. Pelaksanaan ini melibatkan semua warga sekolah dari peserta didik kelas VII, VIII, IX, Pendidik, Tenaga Kependidik, dan Wali Siswa ikut terlibat langsung bersih-bersih di lingkungan sekolah. Sebelum pelaksanakan aksi global World Cleanup Day, Kepala Sekolah Drs. Agus Joko Sulistiono, M.Pd memaparkan sejarah munculya gerakan ini. Gerakan ini diawali dari negara kecil, yakni Estonia bagian dari negara Eropa.
Pada 2008 di Estonia melalui gerakan Let’s Do It!, yang mengajak 50.000 orang membersihkan sampah dari jumlah penduduk, hanya 4% mengerjakan kerja bakti nasional selama lima jam. Gerakan ini kemudian menyebar secara global. Dan Gerakan kerja bakti ini akhirnya ditiru oleh negara-negara lainya menjadi aksi sipil bawah ke atas yang menginspirasi jutaan sukarelawan, pemerintah, dan organisasi untuk mengatasi krisis sampah dan meraih pengakuan PBB sebagai Hari Internasional pada 2024.
“Sekolah kita sudah bisa mengurangi sampah plastik dan siswa sudah mulai banyak menggunaka tumbler dari rumah sehingga bisa mengurangi sampah palstik di sekolah,” jelas Kepala Sekolah UPT SMP Negeri 1 Kerek.
Jadi Hari Bersih-bersih Sedunia (Inggris: World Cleanup Day) adalah aksi sosial global tahunan yang mengajak masyarakat di seluruh dunia untuk turut membersihkan dan menjaga kebersihan bumi yang bertujuan untuk mengurangi masalah limbah padat dan sampah laut.
Aksi ini merupakan acara global terbesar di bawah organisasi independen Let’s Do It World (LDIW). Melibatkan lebih dari 191 negara, setiap negara yang terdaftar akan memiliki koordinator yang bertugas untuk menghimpun, mengajak masyarakat, dan mengatur berjalannya acara di negaranya untuk memetakan tantangan dan penyelesaian masalah limbah yang kurang dikelola secara tepat